Selamat Datang di Desa Sekaralas Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi

Artikel

Sejarah Desa

26 Agustus 2016 15:38:09  Administrator  255 Kali Dibaca 

Berdasarkan sejarah terbentuknya, Desa Sekaralas dibagi atas tiga kelompok. Sekitar tahun 1926 yang bernama Martoseno memiliki keinginan untuk menyatukan untuk menyatukan masyarakat yang bermukim masih berkelompok, bergerombol (pating krempel), terpisah-pisah dijadikan satu (Agrempel) yang dipimpin oleh kepala desa. Maka terbentuklah desa yang hanya memiliki tiga kasun. Kepala Desa Martoseno telah memberikah tonggak sejarah berdirinya nama Desa Dempel, sekaligus menjadi kepala desa yang pertama. Kecocokan pemberian nama Desa Dempel bisa dirasakan oleh masyarakat dengan kuatnya kerukunan dan persatuan dalam kehidupan bermasyarakat. Masyarakat dapat menyatu ( kempel ) tidak bisa dipecah lagi.

Hal tersebut menjadikan menjadikan daya Tarik keikutsertaan masyarakat atau desa tetangga untuk menjadi masyarakat Desa Dempel. Hingga pada tahun 1932 Masyarakat Gunting dan Nglencong ikut bergabung menjadi masyarakat Desa Dempel. Keinginan bergabungnya kedua desa tersebut adalah masyarakat Desa Gunting dan Nglencong banyak melakukan kegiatan yang jauh dari adat istiadat dan menyalahi norma bermasyarakat seperti berjudi, marah, bertengkar, serta kondisi desa yang jauh dari kata tentram. Penggabungan ketiga desa tersebut menghasilkan tiga (3) dukuh yakni Dempel, Nglencong, dan Gunting.

Kepemimpinan Desa Dempel dibawah Kepala Desa Martoseno berlangsung hingga tahun 1935. Selanjutnya Desa Dempel dipimpin oleh Kepala Desa Sridin. Namun pada masa kepemimpinannya Desa Dempel banyak mengalami permasalahan sehingga masa kepemimpinan Sridin hanya sampai pada tahun 1938. Selanjutnya tonggak kepemimpinan Desa Dempel dilanjutkan oleh putra Martoseno yang bernama Kamari. Tak jauh dari masa kepemimpinan ayahnya, dibawah perintah Kepala Desa Kamari, Desa Dempel mengalami perkembangan yang sangat pesat. Kondisi masyarakat aman dan tentram, rukun dan bersatu mengandung makna masyarakat menjadi rukun, suasana yang dingin (adem) dan bisa bersatu (kempel). Dari situlah kata Dempel muncul, yang berasal dari kata DEM (adem) yang berarti dingin yakni suasana tentram dan PEL (kempel) yang artinya bersatu.

Masa pemerintahan Kepala Desa Kamari tahun 1938 dan berakhir pada tahun 1971 (33 tahun masa jabatan). Sampai saat ini sudah mengalami pergantian empat kali kepala desa. Para pejabat Kepala Desa Geneng semenjak berdirinya Desa Geneng adalah sebagai berikut :

  1. 1. Martoseno (1926-1935) Lurah Pertama
    2. Sridin (1935-1938) Lurah Kedua
    3. Kamari (1938-1971) Lurah Ketiga
    4. Nurhadi (1971-1992) Lurah Keempat
    5. Suradi (1992-2000) Lurah Kelima
    6. Munadi (2000-2013) Lurah Keenam
    7. Sugeng Wiyono (2013-2019) Lurah Ketujuh

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image [ Ganti gambar ]
  Isikan kode di gambar
 


Aparatur Desa

Back Next

Statistik Penduduk

Arsip Artikel

03 Desember 2022 | 219 Kali
Ngopi
28 November 2022 | 248 Kali
Pelantikan Perangkat Desa Sekarlas
23 Agustus 2022 | 199 Kali
Kadinsos Kunjungi Desa Sekaralas
18 Agustus 2022 | 208 Kali
Pelatihan Pengelolaan Aplikasi Srigati di Kecamatan Widodaren
28 Juli 2022 | 211 Kali
NGOPI BARENG OPERATOR
26 Agustus 2016 | 255 Kali
Sejarah Desa
26 Agustus 2016 | 240 Kali
Wilayah Desa
29 Juli 2013 | 283 Kali
Profil Desa
24 Agustus 2016 | 276 Kali
Visi dan Misi
30 April 2014 | 265 Kali
LinMas
24 Agustus 2016 | 261 Kali
Data Desa
26 Agustus 2016 | 255 Kali
Sejarah Desa
28 November 2022 | 248 Kali
Pelantikan Perangkat Desa Sekarlas
26 Agustus 2016 | 240 Kali
Wilayah Desa
30 April 2014 | 93 Kali
Kelompok Tani
26 Agustus 2016 | 240 Kali
Wilayah Desa
20 April 2014 | 106 Kali
Peraturan Pemerintah
29 Juli 2013 | 100 Kali
Lembaga Kemasyarakatan
26 Agustus 2016 | 255 Kali
Sejarah Desa
30 April 2014 | 106 Kali
LKMD
22 April 2014 | 99 Kali
Pengaduan

Wilayah Desa

Lokasi Kantor Desa


Kantor Desa
Alamat : Jl. Raya Sekaralas No 1
Desa : Sekaralas
Kecamatan : Widodaren
Kabupaten : Ngawi
Kodepos : 83355
Telepon :
Email :